Semakin maraknya ancaman keamanan siber membuat keamanan endpoint atau endpoint security adalah hal yang paling dibutuhkan saat ini. Endpoint security merupakan proses mengamankan perangkat endpoint yang berada di jaringan bisnis. Proses ini melibatkan sejumlah tindakan perlindungan terhadap jaringan bisnis ketika diakses oleh perangkat tersebut.
Sebenarnya apa itu endpoint security? Yuk pahami bersama Kharisma World lebih lanjut pada ulasan di bawah ini!
Apa itu endpoint security?
Keamanan endpoint atau endpoint security adalah praktik mengamankan titik akhir atau titik masuk perangkat end-user atau pengguna akhir agar tidak dieksploitasi oleh pelaku kejahatan. Sistem keamanan endpoint melindungi titik akhir ini di jaringan atau cloud dari ancaman kejahatan siber.
Perangkat endpoint berpotensi menjadi pintu masuk ancaman tersebut, bahkan terkadang menjadi mata rantai terlemah dalam keamanan jaringan. Itulah mengapa dibutuhkan pengamanan khusus pada endpoint, utamanya guna memblokir upaya akses tak diizinkan dan aktivitas berisiko lainnya.
Adapun yang termasuk perangkat endpoint adalah perangkat apapun yang terhubung ke jaringan bisnis pusat. Contohnya mobile, laptop, komputer, tablet, printer, faksimile, server, mesin ATM, smart watches, dan peralatan medis. Dengan semakin populernya BYOD (bring your own device) dan IoT (internet of things), jumlah perangkat individu yang terhubung ke jaringan bisnis dapat mencapai puluhan hingga ratusan ribu, bahkan jutaan.
Baca Juga : Apa Itu Emotet? Ternyata Ini Dia Penjelasannya
Pentingnya endpoint security untuk perusahaan
Platform perlindungan endpoint adalah bagian vital dari sistem keamanan siber perusahaan untuk beberapa alasan. Pertama, saat ini data merupakan aset paling berharga milik perusahaan. Kehilangan data tersebut atau aksesnya bisa menempatkan seluruh bisnis berada pada risiko kebangkrutan.
Selain itu, bisnis juga harus bersaing tidak hanya dengan peningkatan jumlah endpoint, melainkan juga meningkatnya jumlah jenis endpoint. Ditambah lagi diberlakukannya WFH dan kebijakan BYOD yang membuat keamanan semakin tidak mencukupi dan akhirnya menciptakan kerentanan.
Sementara peretas selalu menemukan cara baru untuk mendapatkan akses, mencuri informasi, atau memanipulasi karyawan untuk memberikan informasi sensitif. Oleh karena itulah endpoint security penting untuk diterapkan, terutama bagi perusahaan.
Baca Juga : Cara Kerja Enkripsi
Perbedaan endpoint security dengan antivirus
Sekilas mungkin Anda akan mengira bahwa endpoint security dan antivirus adalah sama. Padahal, keduanya memiliki perbedaan.
Antivirus adalah program yang dirancang untuk melindungi satu titik akhir, menawarkan visibilitas hanya ke titik akhir itu. Sedangkan keamanan endpoint melihat jaringan perusahaan secara keseluruhan dan menawarkan visibilitas semua titik akhir yang terhubung dari satu lokasi.
Di samping itu, antivirus mengandalkan pengguna untuk memperbarui basis data secara manual atau mengizinkan pembaruan pada waktu yang telah ditentukan sebelumnya. Beda halnya dengan keamanan endpoint yang memindahkan tanggung jawab administrasi ke IT perusahaan atau tim keamanan siber.
Itu dia penjelasan seputar apa itu endpoint security hingga bedanya dengan antivirus yang perlu Anda pahami. Semoga informasi ini bisa menambah wawasan Anda tentang pentingnya menggunakan keamanan endpoint bagi perusahaan.
Pada dasarnya, pencegahan serangan keamanan siber bisa dilakukan dengan cara sederhana, seperti berhati-hati ketika membuka tautan email dari orang tak dikenal, menghindari situs website yang mencurigakan, dan memperbarui antivirus secara berkala pada perangkat pribadi. Semoga bermanfaat!