Beberapa waktu belakangan, dunia cyber security dihebohkan dengan munculnya kembali Emotet. Emotet adalah salah satu malware paling berbahaya di dunia. Bagaimana tidak, pada tahun 2014 lalu malware ini dimanfaatkan untuk memeras sejumlah perusahaan seperti rumah sakit, perusahaan, bahkan instansi pemerintah.

Guna mewaspadainya, kali ini Kharisma World akan membahas lebih lanjut mengenai Emotet mulai dari pengertian, bahaya, dan cara menghindarinya. Simak, yuk!

Apa itu Emotet?

Seperti telah disinggung sebelumnya bahwa Emotet adalah salah satu malware yang paling berbahaya. Pengertian Emotet adalah jenis malware komputer yang awalnya dikembangkan dalam bentuk Trojan perbankan. Tujuannya yaitu untuk mengakses perangkat asing dan mematai-matai data yang sensitif.

Emotet juga dikenal sebagai malware yang menipu program antivirus dan bersembunyi darinya. Ketika suatu komputer terinfeksi, malware akan menyebar seperti worm komputer dan mencoba menyusup ke komputer lain dalam jaringan.

Penyebaran Emotet adalah utamanya berasal dari email spam. Email tersebut berisi tautan maupun skrip berbahaya atau dokumen yang terinfeksi. Apabila Anda mengunduhnya, malware secara otomatis akan ikut terunduh dan komputer akan terinfeksi. Sayangnya, banyak orang telah menjadi korban Emotet karena penjahat memang membuat email terlihat sangat asli.

Baca Juga : Fungsi Email Sekali Pakai Untuk Apa

Emotet adalah serangan untuk disewa

Emotet lebih dari sekedar malware. Hal yang membuat Emotet sangat berbahaya adalah karena malware tersebut ditawarkan untuk disewa oleh penjahat dunia maya lain untuk menginstal malware jenis lainnya, seperti Trojan perbankan atau ransomware ke komputer korban.

Jenis serangan semacam ini disebut dengan operasi ‘loader’ dan Emotet dikatakan sebagai salah satu pemain terbesar di dunia kejahatan dunia maya karena operator malware lain seperti TrickBot dan Ryuk telah memanfaatkannya.

Bagaimana Emotet menyebar?

Metode distribusi utama Emotet adalah melalui malspam. Emotet mengobrak-abrik daftar kontak Anda dan mengirimkan dirinya ke teman, keluarga, rekan kerja, dan klien Anda. Karena email ini berasal dari akun email Anda yang dibajak, email tersebut tidak terlihat seperti spam, dan penerimanya merasa aman serta tidak ragu mengklik URL di dalamnya dan mengunduh file yang terinfeksi.

Jika ada jaringan yang terhubung, Emotet menyebar menggunakan daftar kata sandi umum, menebak jalannya ke sistem lain yang terhubung dalam serangan brute force. Apabila kata sandi ke server sumber daya manusia yang sangat penting hanyalah “password”, maka kemungkinan besar Emotet akan menemukan jalannya ke sana.

Awalnya, para peneliti mengira Emotet juga menyebar menggunakan kerentanan EternalBlue/DoublePulsar, yang bertanggung jawab atas serangan WannaCry dan NotPetya . Namun, ternyata ini bukan masalahnya. Faktanya, TrickBot, Trojan yang sering disebarkan oleh Emotet, memanfaatkan eksploit EternalBlue untuk menyebarkan dirinya di jaringan tertentu. Itu adalah TrickBot, bukan Emotet, yang memanfaatkan kerentanan EternalBlue/DoublePulsar.

Baca Juga : Apa Itu Endpoint Security? Simak Selengkapnya di Sini ya!

Cara melindungi perangkat dari Emotet

Nah, setelah memahami seluk beluk Emotet, sekarang saatnya Anda mengetahui cara melindungi perangkat dari malware tersebut. Berikut beberapa langkahnya:

1. Selalu update komputer Anda dengan tambalan terbaru untuk Microsoft Windows. Pasalnya TrickBot sering dikirimkan sebagai muatan Emotet sekunder, dan TrickBot mengandalkan kerentanan Windows EternalBlue untuk melakukan aksinya. Jadi, menambal kerentanan sebelum penjahat dunia maya memanfaatkannya adalah langkah pencegahan yang tepat.

2. Hindari mengunduh lampiran atau mengklik tautan yang mencurigakan. Emotet tidak bisa menginfeksi sistem atau jaringan Anda apabila Anda menghindari email tersebut.

3. Buatlah kata sandi yang kuat. Aktifkan juga otentikasi dua faktor.

4. Memasang antivirus terpercaya yang mampu mendeteksi virus dan malware seperti McAfee Total Protection.

Itulah hal-hal yang perlu Anda ketahui seputar Emotet. Selalu ingat untuk jangan mengklik maupun mengunduh dokumen mencurigakan dari email spam, ya.